Ciri Jenis dan Cara merawat Burung Celepuk yang Benar [LENGKAP]
Burung celepuk siapa yang tidak
mengenal burung ini, burung ini juga menjadi peliharaan salah satu aktor luar
yaitu Daniel Radcliffe dalam sebuah film Harry potter, nah pasti anda tau kan
film ini.
Mungkin bagi sebagian orang burung
hantu menjadi burung yang sangat menakutkan karena burung yang mempunyai
pendengaran dan penglihatan yang tajam ini memiliki bentuk tubuh yang seram
dengan matanya yang besar.
Burung celepuk adalah burung hantu yang bentuk tubuhnya kecil,mungil. Memelihara burung celepuk ini tidak begitu susah, hanya perlu merawatnya dengan sabar karena butuh perawatan yang benar-benar teliti agar burung ini tidak stress dan jinak kepada manusia.

Burung Celepuk
Sama hal nya burung hantu, burung
celepuk ini juga mempunyai mata yang besar dan wajah dikelilingi bulu yang
bentuknya bulat seperti jantung. Burung hantu ini juga ternyata sangat bermanfaat
bagi petani karena bisa mengusir hama-hama yang ada di persawahan seperti
tikus.
Burung celepuk juga sangat mudah mati
bila anda tidak maksimal merawatnya, jadi sebaiknya sebelum berniat untuk
memelihara burung jenis ini anda harus mengerti bagaimana cara merawatnya
dengan benar. Dan ini saya beri cara-cara merawat burung celepuk yang mungkin
bisa anda coba.
Cara merawat burung celepuk
Perawatan hari pertama
·
Siapkan sangkar
yang besar dan memberi alas dibawahnya agar kotoran dari burung celepuk tidak mengotori
dari tubuh burung ini
·
Tempatkan sangkar
di tempat sepi yang jauh dari keramaian
·
Beri makanan yang
masih hidup dan mengeluarkan darah, seperti burung kecil atau tikus
·
Jangan selalu
melihat burung
·
Jika lebih dari 2
jam makanan yang kita beri tidak juga dimakan oleh burung tersebut maka ganti
dengan yang lain
·
Ruangan yang
gelap karena burung hantu suka dengan keadaan gelap
Perawatan hari kedua
·
Di hari kedua
biasanya burung celepuk stress nya berkurang
·
Tetap simpan
burung di ruang yang gelap
·
Beri makan
binatang yang masih hidup, lalu biarkan sendiri
·
Jangan bermain
dan ganggu burung
Perawatan hari ketiga
·
Jika sudah hari
ketiga biasanya burung hantu sudah tidak stress lagi
·
Keluarkan burung
dari sangkarnya dan jangan lupa gunakan sarung tangan agar tangan anda
terlindungi
·
Kalau burung
hantu tidak stress lagi maka dia akan banyak bergerak dan pasti jika diberi
makan dia dengan sergap memakannya
·
Biasanya bila
burung hantu dikeluarkan dari sangkarnya dia akan mengeluarkan suara dan
mencakar
·
Dan anda harus
bisa mengatasinya supaya dia merasa nyaman
·
Jika anda takut
gunakanlah handuk atau sarung tangan yang lebih tebal agar aman
Perawatan hari keempat
·
Letakkan burung
di tempat yang ramai
·
Lalu ajak burung
tersebut bicara sambil mengelus tubuhnya agar dia bisa cepat jinak
·
Biarkan burung
celepuk istirahat pada siang hari dan sebelumnya beri dia makan
·
Dan jika ingin
mengajak nya main maka pada malam hari
Jenis-jenis burung hantu celepuk
1. Burung celepuk Jawa
Celepuk jawa
mempunyai panjang tubuh kira-kira 20cm, mempunyai alis warnanya putih, paruh
dan kaki warna kuning, bola mata warna kuning emas atau kuning orange dan bulu
yang warnanya gelap. Habitat burung ini berada di daerah hutan pegunungan yang
tingginya 1.500 sampai 2.500 meter.
2. Burung celepuk Sulawesi
Burung yang
mempunyai nama latin ‘Otus Manadensis atau Scops Menadensis’ ini berhabitat di
wilayah hutan sekunder dan primer. Burung ini mempunyai warna yang beragam,
tapi biasanya pada bagian dada warnanya cokelat bercoret hitam. Burung celepuk
Sulawesi menjadi salah satu jenis burung yang mempunyai daun telinga
3. Burung celepuk Simalur
Burung ini
berhabitat di hutan terbuka, tepian hutan, dan kebun cengkeh. Dia juga
mempunyai nama latin yaitu ‘Otus Umbra’ dan makanan utamanya ialah serangga.
Tubuhnya hanya berukuran 19cm, paruh dan kaki warnanya abu-abu, mata warnanya kuning dan bulu
warnanya cokelat kemerah-merahan.
4. Burung celepuk Flores
Burung ini
mempunyai ciri-ciri tubuh berukuran 21cm, paruh,kaki, cakar dan bola mata
warnanya kuning, alis yang warnanya putih, dahi coret-coret putih, dan wajah
yang warnanya cokelat kemerahan gelap. Habitat dari burung ini berada di hutan
pegungan di Pulau Flores. Dan mempunyai nama latin ‘Otus Alfredi’.
5. Burung celepuk Enggano
Burung
celepuk enggano ini mempunyai tubuh yang panjangnya kira-kira 20cm dan warna
cokelat bintik-bintik, paruh dan kaki warnanya abu-abu dan mata yang berwarna
kuning. Celepuk enggano ‘Otus Enganensis’, burung yang mempunyai badan mungil
ini biasa disebut dengan Enggano Scops Owl
6. Burung celepuk Sangihe
Habitat dari
celepuk sangihe berada di wilayah tepi hutan di puncak gunung Sahengbalira
hingga daratan rendah. Makanan utamanya yaitu serangga atau binatang kecil yang
lain. Burung yang mempunyai nama latin ‘Otus Collari’ ini berwarna cokelat
kusam, mata yang warnanya jingga atau kuning dan tubuh berukuran 19,5cm
7. Burung celepuk Biak
Celepuk biak
mempunyai nama latin ‘Otus Beccarii’ ini berhabitat di daerah hutan yang
tingginya kira-kira 300 meter. Dan panjang tubuh yaitu 20 sampai 23cm, iris
mata warnanya kuning, sayap pendek dan bulat, dan bulu yang warnanya cokelat
dengan agak meruncing seperti daun telinga
8. Burung celepuk Mentawai
Habitat dari
celepuk mentawai yaitu di hutan daratan rendah dan hutan sekunder. Ciri-ciri
nya kaki warnanya abu-abu, paruh warnanya gading, mata yang warnanya kuning,
bulu warnanya cokelat dan bintik-bintik juga tubuh yang hanya berukuran 20cm saja.
9. Burung celepuk Wallacea
Burung
celepuk wallacea mempunyai nama latin ‘Otus Silvicola’ ini mempunyai tubuh yang
berukuran 27 sampai 30cm, paruh warnanya gading, kaki warnanya abu-abu, iris
mata yang warnanya kuning dan dada cokelat dengan coretan hitam.
10. Burung celepuk reban
Burung
celepuk reban mempunyai tubuh yang berukuran 20cm, berat kurang lebih 100 gram.
Jenis ini tersebar luas di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali dan juga Filipina.
Warna dari tubuhnya pun burik dan mata yang warnanya kekuningan atau cokelat gelap. Celepuk reban juga biasa
disebut dengan burung bueuk, manuk kuwek dan lain-lain.
11. Burung hantu celepuk Rinjani
Ciri dari
celepuk rinjani ini yaitu mempunyai warna cokelat dengan bintik-bintik putih,
burung ini biasanya berada di Nusa Tenggara Barat dan Pulau Lombok. Nama
Celepuk rinjani berasal dari Gunung Rinjani .
12. Burung celepuk Siau
Karena
habitatnya yang sempit ini membuat populasi mereka menjadi sedikit yaitu di
tepian hutan. Ciri dari burung celepuk siau ini sayap dan ekor yang pendek dan
adanya coretan yang kelihatannya sempit, panjang tubuhnya pun kira-kira hanya
19cm saja. Celepuk siau ini mempunyai nama latin ‘Otus Siaoensis’
Makanan burung hantu celepuk
1. Tikus putih
2. Jangkrik
3. Daging ayam
4. Ikan mas
5. Cacing putih
6. Burung emprit
7. Burung puyuh kecil
8. Kecoa
9. Burung gereja
Penyebab burung celepuk tidak mau
makan
1. Penyakit Crop Statis (asam tembolok)
Biasanya
burung sering mengalami infeksi di pencernaannya diakibatkan oleh numpuknya
makanan yang susah dicerna olehnya
2. Penyakit virus west niller
Untuk
mengobatinya anda bisa membeli obat di penjual yang menjual burung atau
makanan. Penyakit ini disebabkan karena gigitan nyamuk kepada si burung
tersebut
3. Penyakit stress
Burung hantu
stres sebabnya karena ganguan hewan yang aktifitas pada siang hari maka dari
itu letakkan burung hantu di tempat sepi
4. Penyakit infeksi pencernaan
Karena dia
sering memakan hewan yang kecil maka itu mengakibatkan infeksi dari
pencernaannya. Bila burung hantu yang kena gangguan ini akan seperti murung dan
tidak mau makan.
5. Proses mabung, ganti bulu atau molting
Bila
berganti bulu maka kondisi dari tubuhnya akan lemah dan membuatnya menjadi
tidak nafsu makan . untuk hal ini burung tidak harus diobati hanya tunggu saja
sampai bulunya berganti semua
6. Penyakit tetelo atau Newcastle Disease
Penyakit ini
biasanya di tandai dengan kejang ini disebabkan karena virus. Dan mengobatinya
anda bisa memberikan vaksin, mencarinya juga tidak susah karna di tukang yang
menjual makanan burung biasanya ada vaksin tersebut.
7. Burung hantu kehilangan insting berburu
Bila burung
yang anda pelihara adalah burung liar dan setiap hari diberi makan, malah ini
yang membuat insting berburunya menurun dan tidak mau makan.
Harga burung celepuk
- Burung
Hantu Celepuk Rp 125.000
- Burung
Hantu Celepuk Anakan Rp. 50.000-80.000
- Burung
Hantu Celepuk Dewasa Rp. 130.000 - Rp. 150.00
- Burung
Hantu Buffy Fish Owl Rp 850.000
- Burung
Hantu Javan Owlet Rp 375.000
- Burung
Hantu Brown Hawk Owl Rp 650.000
- Burung
Hantu Bubo Sumatranus Rp 1.200.000
- Burung
Hantu Barn Owl Rp 350.000
- Burung
Hantu Oriental Bay Rp 300.000
- Burung
Hantu Strix Seleputo Rp 550.000
Bagaimana mudah bukan cara merawat nya? apa anda tertarik
untuk memelihara burung celepuk ini?
Sebaiknya sebelum anda membelinya anda juga harus mengerti
dahulu cara-cara merawatnya seperti yang sudah kita bahas tadi.
Terimakasih, semoga artikel ini baermanfaat buat anda semua